Metode perhitungan untuk memantau bandwidth transmisi dan kapasitas penyimpanan

Dalam sistem video pengawasan, kita semua tahu bahwa ukuran ruang penyimpanan, jumlah saluran gambar dan kualitas gambar tidak dapat dipisahkan.Hari ini kami membuat ringkasan singkat tentang perhitungan pemantauan ruang penyimpanan dan bandwidth transmisi.

Pertama, perjelas beberapa konsep:

Kecepatan bit: Jumlah bit yang ditransmisikan per detik, dalam bps.Semakin tinggi bit rate transmisi broadband, semakin besar data yang dikirimkan.

Catatan: Banyak orang tidak mudah membedakan konsep bit dan byte, dan bertanya mengapa ada pembagian dengan 8 dalam rumus untuk menghitung kapasitas.Saya akan menjelaskan dua konsep ini kepada Anda di artikel berikutnya.Jika belum memperhatikan, harap perhatikan nomor publik: pemantauan pertama.Anda dapat melihat artikel kedua.

Dalam hal resolusi yang sama, semakin besar aliran kode file video, semakin kecil rasio kompresi dan semakin tinggi definisi gambar.

Bandwidth hulu: Bandwidth untuk mengunggah informasi lokal ke jaringan.Ukuran biasanya dinyatakan dalam laju hulu.

Bandwidth downlink: Bandwidth untuk mengunduh informasi jaringan ke lokal.Ukuran biasanya dinyatakan dalam tingkat downlink.Perhitungan broadband transmisi:

1. Ukuran bandwidth jaringan = ukuran bit rate × nomor pemantauan

Catatan pemantauan pertama: Beberapa buku profesional menulis bit rate sebagai bit rate.Semua orang bisa memahaminya.Menurut pemahaman saya, bit rate mengacu pada kecepatan jaringan, dan bit rate mengacu pada ukuran video pengawasan yang dihasilkan per detik.

Bandwidth di sisi kamera pengintai mengacu pada bandwidth upstream.Karena terminal pemantauan mengunggah informasi video ke ruang pemantauan video)

Bandwidth pusat pemantauan mengacu pada bandwidth downlink.

2. Kecepatan bit kamera pengintai tertentu (sedikit berbeda untuk setiap merek kamera)

Format video 1080P (2 juta piksel), kecepatan bit setiap kamera adalah 4Mbps

Artinya, bandwidth transmisi data yang dibutuhkan oleh setiap kamera adalah 4Mbps, dan bandwidth transmisi data yang dibutuhkan oleh 10 kamera adalah: 4Mbps (bit rate format video) × 10 (jumlah kamera) = 40Mbps (upstream bandwidth)

Yaitu: bandwidth uplink jaringan yang diperlukan untuk pemantauan di berbagai tempat menggunakan format video 1080P setidaknya 40Mbps

Format video 960P (1,3 juta piksel), kecepatan bit setiap kamera adalah 3Mbps

Format video 720P (1 juta piksel), kecepatan bit setiap kamera adalah 2Mbps

3. Bandwidth yang dibutuhkan oleh pusat pemantauan:

Bandwidth yang diperlukan untuk format video 1080P (2 juta piksel): 4Mbps (kecepatan bit format video) × 50 (jumlah total kamera di titik pemantauan) = 200Mbps (bandwidth downlink)

Yaitu: bandwidth downlink jaringan yang dibutuhkan oleh pusat pemantauan menggunakan format video 1080P setidaknya 200Mbps

Bandwidth yang diperlukan untuk format video 960P (1,3 juta piksel): 3Mbps (kecepatan bit format video) × 50 (jumlah total kamera di titik pemantauan) = 150Mbps (bandwidth downlink)

Bandwidth yang diperlukan untuk format video 720P (1 juta piksel): 2Mbps (kecepatan bit format video) × 50 (jumlah total kamera di titik pemantauan) = 100Mbps (bandwidth downlink)

4. Perhitungan kapasitas ruang penyimpanan:

(Catatan: konversi unit penyimpanan 1TB=1024GB; 1GB=1024MB; 1MB=1024KB)

Ukuran streaming (satuan: KB/s; yaitu: bit rate 8) × 3600 (satuan: detik; detik dalam 1 jam) × 24 (satuan: jam; panjang satu hari) × 30 (hari disimpan) × 50 ( jumlah total rekaman kamera yang akan disimpan di titik pemantauan) 0,9 (10% kehilangan ruang dari pemformatan disk) = ukuran ruang penyimpanan yang diperlukan.